Sabtu, 24 April 2010

tak tahukah kau sebenarnya aku sekarat??!!

apakah aku terlalu tangguh sebagai perempuan?
apakah aku terlalu 'baik-baik saja' dan kuat??
sampai laki-laki yang 'katanya' mencintaiku,..sebegitu tega menyia nyiakan hatiku??

tak tahukan dia..bahwasanya aku terlalu sekarat sepeninggalannya??!

bahkan dokter yang memeriksaku bertanya-tanya,
"sudah 4 bulan gak haid?? hasil USG mengatakan semuanya normal.apa kamu stress berat? tapi kok keliatannya happy happy aja y?"

hmm..bu dokter tak tahu aku pemain teater yang handal...
...ya ya..bahkan pada dokter itu aku mencoba untuk tersenyum ramah.

happy?
semata-mata karna besar cintaku pada ayah ibu.

tak ingin membuat mereka bersedih...
. ..juga ingin belajar tentang sabar dan ikhlas..
seperti yang Tuhan pernah ajarkan...
cuma itu..
sudahlah...
aku yang memilihmu..

aku yang dulu memilih belajar mencintaimu..

dan sekarang...

kini sed
ang belajar membunuh cintaku...



"SUN"

Jumat, 23 April 2010

doA 3 diNi hARi...


Rinjani tertunduk...
dan butir-butir air mata masih mengalir dari matanya yang sembab,
jatuh membasahi mukenah putih,

"sakit Ya Allah..."
rintih gadis itu, masih berbalut mukenah putih yang basah karena air mata.
Dia
sedang berbicara pada Tuhannya.
malam ini sunyi..
hanya ada derik jangkrik di luar sana.

lampu yang dinyalakan pun hanya lampu belajar yang menyorot ke arah sang pendoa.
Rinjani menangis..mengadahkan tangan...dengan khusyuk... tiba-tiba ia tersungkur..bersujud kepada Pemilik Arsy..
"Allah..ampuni hamba..ampuni segala kesalahan yang pernah hamba lakukan, adalah benar ayat cintaMu..bahwasanya kesedihanku..susahku..dan sakitku karna ulahku sendiri"
sayup sayup terdengar sebuah bait doa da
ri bibirnya.
".....ampuni hamba Ya Ghafuur..karna memilih mencintainya...ampuni hamba yang telah sangat mencintainya sebelum halal ia bagiku...hingga ketika ia meninggalkanku, aku limbung..." bulir bulir air mata berjatuhan di atas sajadah panjang,
"...ia kekasihku..dan kupilih ia karna
ia juga kekasihMu...karna kuharap bisa menuntunku untuk lebih mencintaiMu...namun ternyata dia tak sungguh mencintaiku..dan dia ingin pergi....meninggalkanku..."tersendat-sendat doa itu bergulir... ,
"..wahai Dzat yang jiwaku ada dalam genggamanNya...sungguh..ampuni hamba
yang telah melewati batas..."
tersedu..sedu, Rinjani memohon dalam sujudnya...





malam yang damai...
sepertiga malam Tuhan turun dari langit...

ada doa di 3 dini hari...

berdua saja......




....tiba-tiba rindu berdua denganmu cinta...

Kamis, 22 April 2010

beRdebat sENdiri...

"bagaimana bisa membuka hati..lha wong kuncinya masih dipegang ma dia...",
" ya udah kamu ambil aja",
" tapi dia gak mau ngasih..",
" rebut donk..sudah terlalu lama kamu sendiri..pikirkan umur dan orang tuamu! mau sampai kapan begini terus!",

"...entahkah...sampai Tuhan turun tangan, pasti Beliau punya kunci serepnya...Tuhan pula yang menciptakan suara hati untuk berkomunikasi denganku bukan..dan Tuhan bilang pertahankan ia...",

"...dasar..kamu aneh..kamu menyerahkan urusan itu pada Tuhan.."
aku pun tersenyum pada bayanganku di cermin,dan dia membalas senyumku..sinis...






Senin, 19 April 2010

bERbaGi miMPi....




senja itu aku benar2 bertemu dengan pria yang menyayangiku sama seperti setahun yang lalu...

sorot mata yang sama, senyum yang sama, hati yang istimewa...

mungkin sejenak ia melupakan hiruk pikuk persoalan yang membebaninya...lalu ingin berbagi mimpi tentang masa depan...denganku,

Ya Rahiim...ijinkan aku berterima kasih atas "kasih sayang" ini...


.......

...........

kuterus berjalan..

hanya karena suara hati berkata bahwa kita melangkah pada satu tempat yang sama...

ya..suara hati..

itu satu-satunya peta yang belum musnah...

Sabtu, 17 April 2010

cinTa dALam diAM.....




saat ini ku hanya ingin jadi lilin warna warni untuknya...


"bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang,

cukup cintai ia dalam diam.
karena diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya.
kau ingin memuliakan dia, dengan tidak mengajakkanya menjalin hubungan yang terlarang,
kau tak mau merusak kesucian dan penjagaan hatinya.
karena diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu.
menghindarkan dirimu dari hal-hal yang akan merusak izzah dan iffahmu.
karena diammu bukti kesetiaanmu padanya.
karena mungkin saja orang yang kau cinta adalah juga orang yang telah ALLAH swt pilihkan untukmu.

ingatkah kalian tentang kisah Fatimah dan Ali ??

yang keduanya saling memendam apa yang mereka rasakan.
tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci nan indah.
karena dalam diammu tersimpan kekuatan.

kekuatan harapan.

hingga mungkin saja Allah akan membuat harapan itu menjadi nyata hingga cintamu yang diam itu dapat berbicara dalam kehidupan nyata.
bukankah Allah tak akan pernah memutuskan harapan hamba yang berharap padanya??

dan jika memang 'cinta dalam diammu' itu tak memiliki kesempatan untuk berbicara di dunia nyata,

biarkan ia tetap diam.

jika dia memang bukan milikmu, toh Allah, melalui waktu akan menghapus 'cinta dalam diammu' itu dengan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat.

biarkan 'cinta dalam diammu' itu menjadi memori tersendiri dan sudut hatimu menjadi rahasia antara kau dengan Sang Pemilik hatimu."

####

aih..aih..manis sekali kata2 yang kudapat di massage fesbukku pagi ini^^
[ dan ia mengaku mendapatkan dari temannya teman..hihi]

seorang sahabat yang cantik hatinya memberiku sebuah kesejukkan dipagi hari.
hmm...aku tahu mengapa ia memberiku note ini...
karena ia tahu inilah ungkapan hati kami...
butuh kebesaran hati dan keikhlasan tingkat tinggi untuk sampai pada tahap ini...
menghalau hasrat kuat untuk memiliki si dia dan hatinya...



ya..ya..kami tlah sampai di tahap ini^^

Senin, 12 April 2010

lanGit SeNJa Jogja....

Ya Baari Yang Maha Menata...
Engkaulah satu-satunya yang mampu menata hatiku...


siapa nyana bisa berjamaah lagi dengannya, kalau semalam sebelumnya hanya ada perpisahan,luka dan air mata..


satu malam dialiri kebencian atas ketidakpastian...
malam berikutnya pelukan hati menggelayuti...
aneh....


menghitung pesawat yang melintas dilangit malam jogja...

menikmati kerlap kerlip kunang-kunang di hamparan sawah...





bau sawah...semilir angin malam...
nyanyian kodok terdengar tak jauh dari tempat duduk kita,
mensyukuri adanya kamu disampingku saat ini,
kamu dan hatimu...
..berkisah tentang mimpi dan impian...lagi..

ya..sudah sangat lama bukan... kita tak berbagi mimpi
sudah sangat lama aku tak melihat cemerlangnya binar matamu saat menceritaakan mimpi2 itu..



kini..saat kita sudah bukan siapa-siapa lagi,
justru Tuhan mendekatkan hati kita,
sudahlah... ini rahasia yang punya kehidupan,

yang jelas malam ini aku sangat bersyukur atas hatimu yang mengatakan aku masih istimewa^^



mmh...aku bikinin empal goreng buat bekal perjalanan kita ya sayang...
ntar kita makan siang di pinggir jalan yang ada sawah-sawahnya,
2 hari perjalanan,
pakai mobil hasil jerih payahmu,
melewati hutan sawit dan pinus,
bersama anak-anak kita....


aih..ini mimpiku pelengkap mimpimu




Kamis, 08 April 2010

pikirkanlah baik-baik..



Seandainya aku bisa menjawab pertanyaanmu..mengapa harus mengenalmu, mengagumimu, dan memilih mencintaimu...

pasti begitu juga denganmu, kenapa bisa memilih menyukaiku, menyayangiku.
kau tak bisa temukan jawabnya saat kutanya.


Tuhan tidak sedang bercanda dengan takdir kita

maka pikirkanlah baik-baik..
supaya tak termasuk golongan yang tak pandai bersyukur...

peRMeN waRna HaTiku^^


" sa..ada lirik afgan..apik,
'
tak mengerti sudah berulangkali kau selalu begini,
tak punya hati,
sekarang kau bukanlah yang ku kenal,
tak semestinya cinta ini membunuhku,
tak seharusnya kau biarkan aku jatuh,
bila kau tak berubah lama-lama aku tak peduli
"

hmmm...
hmm.... seorang sahabat, sebut saja melasih [bukan nama sebenarnya], mengsms saia sebuah lirik lagu...pertama mbaca saya manggut-manggut setuju. "iyoo..nek gak ndang berubah..aku tak lungo ae wis..hiks...hiks.." kataku kesal kala itu.
tapi ...
beberapa hari ini aku berfikir ulang, apa iya itu jalan keluarnya???

kurasa tidak..

justru kita yang harus menjadi kekuatan pasangan kita dikala dia tak nyaman atau sibuk bukan??

bahkan bila kekuatan itu adalah menjadi tak terprioritaskan^^

karna kita mencintainya..cukup sudah.. jangan meminta balasannya..

jadilah seperti sesendok permen warna warni...

memaniskan hidupnya, mewarnakan hatinya..
.
hanya dengan satu dua suapan,
namun manisnya tetap terkenang selamanya...


aih..inginku^^

Rabu, 07 April 2010

jiKa besok aku maTi....


"Biarkan matahari lakukan tugasnya, bila kemudian hari menjadi terik atau pun mendung bahkan hujan, itu memang sudah keadaan yang harus terjadi. Sekarang, pikirkan akan bagaimana cinta kita bila aku atau kau tiada, itu saja. Mungkin sekarang kita masih bisa merubah keadaan itu.."

seorang sahabat yang bijaksana menulis di account fesbuknya. seorang penulis hebat yang mempunyai aura disetiap kalimat yang dibuatnya. tulisannya hari ini membuatku lumayan tersentak...

tiba-tiba sebuah pikiran baru terlintas dibenakku...

usaha apa yang telah kukerahkan untuk ikhtiarku...?

mas...

kalau esok aku mati..siapakah yang buatkan teh poci hangat untukmu?


kalau besok aku mati...adakah sedikit rasa kehilangan dihatimu?



jika esok aku mati...sudahkah cintaku padamu berbuah manis disisi Tuhanku?

Tuhan...tiba-tiba aku takut pada kematian...

Selasa, 06 April 2010

dua tahun sudah....

"hampir dua tahun kak..."
kata seorang sahabat padaku pagi ini,
" dan perasaanku tak berkurang sedikitpun..."
hmm...seorang sahabat..seorang adik..sebuah jantung yang berhenti setengah... sejak dua tahun lalu... aku mengerti dek..sangat memahami.. kadang dia yang tak pernah bisa enyah dari hati terasa seperti luka yang menyenangkan sekaligus menyakitkan... satu obatnya dek...
rengkuh segala kenangan akan cinta lamamu,

letakkan ditangan lalu masukkan dalam sebuah kotak,

kunci kotaknya..klik..
lalu buang kuncinya jauh-jauh...
dan letakkan kotak itu disudut hatimu yang terdalam..
karna kita tahu, sampai matipun tak mungkin bisa mengeluarkannya dari hatimu..

lalu temukan tubuh lain yang dijanjikan Tuhan untukmu...
dan katakan selamat datang untuk setengah jantung yang melengkapi detakmu...
selamat mencari...

[untuk sebuah jiwa yang tegar dibawah langit jogja]

tiba-tiba amarahku...









beberapa malam rasanya kulewatkan dengan rindu dan air mata penantian.. aih..bantalku sampai basah karnanya.. sampai tertidurpun aku berlanjut pada mimpi..ck..ck...ck.. Subhanallah..sayangnya Allah yang memberikan mimpi itu... padahal cuma mimpi ditelepon kamu..hihi.. berhari-hari tak mendengar suaramu.. 144 jam sudah...setengah jantungku berhenti berdetak.. dan kemudian malam ini, tiba-tiba amarahku...
hilang...
ya..hilang gitu aja, aku hanya berfikir, bukan..belum saatnya meminta porsiku... aku yang harus mengerti kamu, dalam hati ku bilang..ini masa sulitmu.. tak layak aku menambah kesulitanmu, sayang.. maafkan aku... ijinkan aku menjadi penyejuk hatimu lagi...

kangEn...




Ya Allah..
kangen banget...
satu Al Fatihah untuk lelakiku.....

Minggu, 04 April 2010

tibA-tiBA meRindUKan iNi...

entah mengapa, baru kali ini aku merindukan sesuatu yang tak ada...belum ada..
mungkin karena sedang sangat rindu...

entah bisa ada atau tidak...











tapi aku merindukan ini....






Ya Rabb...

Sabtu, 03 April 2010

SALSABILLA 1--KIRANA-

Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…



Dear Allah...
Segala puji bagiMU ya Allah, Tuhan semesta alam. Yang menghamparkan bumi dan meninggikan langit tanpa tiang,

Salam dan shalawat teruntuk baginda Rasulullah Muhammad SAW dan keluarganya.
Perjuangan cinta beliaulah yang membawaku mengenalMU.
Terima kasih ya Habibballah…

Ini surat kesekianku Ya Rahmaan,
kuharap Engkau tak pernah bosan membacanya…

Hampir semua isi suratku terdahulu berisi ungkapan meminta pengampunanMU dan permohonan atas permintaan-permintaan dunia & akhiratku.
Kali ini sedikit istimewa Ya Rabb…
kuyakin Kau tahu itu bahkan sebelum kutulis surat cinta ini untukMU.

Dear Ar Rahmaan..
terima kasih atas segala cintaMU melalui orang-orang disekelilingku,atas keluargaku, atas cinta yang datang dan pergi melukai hati, atas teman teman yang menyayangiku dan atas jiwa-jiwa yang tak begitu menyukaiku, Aku bersyukur..sangat bersyukur atas semua itu..
terlebih atas cinta lelakiku…


(…to be continued..)

- SALSABILLA 2- KIRANA-



Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..

The Most gracious…The Most Merciful…






my Beloved Ar Rahiim…

Ini tentang perjuanganku mencari jalan cintaMu, Pencarian imam yang mampu mengikatkan hatiku padaMu, Penyempurnaan setengah dien yang sangat kudamba, Aku mencintainya karna kasih dan cinta yang dia beri …Tidak..tidak dari fisik atau pun wajahnya yang tampan, Aku mencintainya karna mampu menyejukkan jiwaku, memimpin hati dan menundukkan keegoisanku…sangat bersyukur atas keberadaanku dihatinya, Sangat bersyukur bahwa mata dan senyum cintanya tertuju padaku. Sungguh ia sangat berharga di hidupku…

Terima kasih Ya Rahiim…

Engkaulah yang menggenggam jiwaku…Dan KAU pun Yang Maha Tahu siapa pria yang kuberi kehormatan menjadi raja dihatiku…Selama ini kujaga kesucian cintaku, Sepanjang puluhan kilometer berjarak darinya, Kujaga dia dihatiku, calon imamku, calon junjunganku…

Yang berniat menyempurnakan setengah diennya denganku

Insyaallah…

(…to be continued..)

-SALSABILLA 3—KIRANA-



Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…








Dear Al Wakiil,
mendampinginya saat ini adalah amanah dariMu…
melayani hatinya yang senang, sedih, gundah bahkan marah...
berbagi mimpi dan impian,
saat ini dia sedang berusaha menyebarkan nama-nama muliaMu…
bagaimana mungkin aku marah Ya Allah…
saat ini 24 jam waktunya untukMU pun hamba rela,
tak kan memintanya berbagi denganku walau sedetikpun,
aku bangga padanya,
sungguh mulia dan tinggi ia dimataku,
hamba bersyukur atas cinta ini Ya Kariim….


(…to be continued..)

-SALSABILLA 4—KIRANA-


Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..

The Most gracious…The Most Merciful…







Dear Al Muhaimin, Al Hafiizh…

Seiring berjalan waktu, Seiring terbentang jarak,

Hamba mulai merasakan perubahan itu,

Penarikan diri dan diam yang amat dalam

Dan itu menarikku dalam putaran kebingungan yang amat sangat,

Ada apa ini????!

Seorang wakil Ar Rahmaan Ar Rahiim tiba-tiba berubah menjadi wakil Adh Dhaar dalam waktu singkat,ah..mungkin ini ujian cintaku..

kau bilang hanya butuh waktu tuk menyendiri..

Baik..kuberi..namun tidak selama ini

Ini…sudah berbulan-bulan sayang…

Sekarang ditambah dengan kabar murahan yang justru dihembus kawan-kawan kami Ya Syahiid, Kau menyaksikan sendiri bukan, berawal dari canda mereka..

Ya Rabb…

Sedihnya...betapa tak dihargainya cintaku, dan kala itu kubangun sabar seorang diri karna dia tak menguatkan hatiku… Tapi ku percaya kata-katanya Ya Khabiir,ketika ia katakan tidak dan bilang masih menyayangiku.

maafkan ketidakmampuanku Ya Rabb

...atas tubuhku yang sedang jauh darinya…

atas ketidakberdayaanku menjaga hatinya…

atau kah sebenarnya ia yang tak menjaga hatiku? Entahlah…

hanya Al Fatihah yang mampu kuberi setelah shalatku untuknya..

(…to be continued..)

-SALSABILLA 5—KIRANA-

Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…








Dear Al Muhaimin…
sekuat tenaga ku memelihara dan menjaga cinta
yang telah KAU anugerahkan pada kami,
namun Maafkan hamba…
Cukup 8 purnama hati ini terlunta-lunta..

Namun lelakiku tak kunjung kembali menyapa hati,
Tak pernah kembali seperti dulu…
Tak ada lagi tatapan lembut ketika bersua,
tak ada genggaman tangan yang hangat lagi..
namun lelakiku pun enggan melepasku..

aku mencintainya…dan aku belajar bersabar…
menganggap ini ujian cinta dariMU…
dulu pernah ku terpuruk dan marah pada cinta yang lama,
Dan lebih memilih kehilangannya..
Ternyata menyakitkan..sangat menyakitkan..
Dan sejak itu aku tak ingin menyerah lagi…
Aku tak ingin kehilangan lagi…
Dulu aku lupakan satu hal penting dalam menjalin hubungan,
Sabar…sabar...sabar…
(…to be continued..)

-SALSABILLA 6—KIRANA-



Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..

The Most gracious…The Most Merciful…






Dear Ash Shobuur,

setengah tahun lebih hamba bersabar Ya Shabuur..

hanya Kau yang tahu betapa sering dia lukai hati.,

dan membiarkan ku menangis dan sendiri...

tapi aku bertahan…bersabar…


pernah beberapa pria datang memintaku menemani hidupnya…

namun aku tetap pada komitmenku dan lelakiku…

pada komitmen yang abu-abu dan lelakiku yang hilang timbul ..


(…to be continued..)




-SALSABILLA 7—KIRANA-


Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…










Ya Wakiil…
Mulai hari ini kukembalikan amanahMU itu…
telah kuletakkan cintanya di tanganku tuk kembalikan padaMu,

Hamba tak sanggup lagi memanggulnya,
Maaf saat ini Tak sanggup lagi melayani diam hatinya,
Maaf saat ini hamba tak sanggup menyelami kelam jalan fikirnya
Maafkan diri ini yang tak sanggup mendengar kata-kata kerasnya…
Dan Maafkan diri ini yang tak sanggup mengamalkan seluruh nama-namaMU dalam hubungan ini Ya Rabb…

Hamba sudah berusaha Ya Allah…
Sangat berusaha…KAU tahu sendiri itu..
Berbekal nama-namaMU kulayani hatinya,
candanya..bosannya…marahnya..diamnya…
namun rasa kasih dan sayang hamba selalu bertemu dengan dinding es nya yang tebal.

Selalu bemohon padaMU
..sabarkan wanita ini Ya Shabuur..
Selalu bermohon pada Al Adl dan Al Hakam
untuk keadilan dan kebijaksanaan..
Sesuatu yang hingga detik ini hamba masih mencari-cari…
bilakah hamba berbuat tak adil dan tak bijaksana pada lelaki itu…?
ampuni ketidaksempurnaan hamba Ya Afuuw..

(…to be continued..)

-SALSABILLA 8—KIRANA-


Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..

The Most gracious…The Most Merciful…




Hal yang berhasil hamba pelajari dari hubungan ini adalah..

…IKHLAS…

Demi Allah…

Hamba ikhlas mencintainya Ya Rahiim..

Hamba ikhlas ketika sms hamba tak dijawabnya…berhari-hari…atau telepon yang dijawab dengan nada malas-malasan…

Hamba ikhlas ketika lelaki junjungan hamba itu tak lagi transfer ilmu dan canda apalagi kata cinta..

Hamba sudah ikhlas ketika mendengar kabarnya justru melalui kawan

Hamba mencoba selalu berbaik sangka, mungkin beliau sedang dalam masa transisi untuk menjadi pria dewasa..

Dalam keterkejutan…

Hamba pun ikhlas ketika suatu hari dibulan Maret lalu

dia ingin mengakhiri tali cinta ini…

hamba menangis..ya..tapi hamba belajar ikhlas..

Ijinkan hamba bersabar bila ia memang untuk hamba Ya Allah…

Tiada yang ingin kulihat selain kebahagiaanya…

Sungguh Hamba ikhlas Ya Allah..

Bila dengan berpisah membuatnya lebih bahagia…


(…to be continued..)

-SALSABILLA 9—KIRANA-



Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…




Dear Al Mu’iid,

Engkaulah
yang Maha Mengembalikan...

Tak ada yang menyuruhnya untuk datang kembali malam itu Tak ada yang meminta padanya untuk merasa kehilangan dan tak ada yang memohonnya tuk peluk jiwa dan hati yang sudah hancur berkeping-keping ini …

Tapi ia lakukan itu…


foto yang kurobek jadi serpihan dia kumpulkan dan simpan..
kuyakinkan diri dengan menatap mata coklatnya..

Ya…
kenapa masih kulihat cinta di jendela h
atinya?
benarkan Al Jaami’ yang menginginkan hati ini berkumpul kembali?
Dan ku terenyuh lalu mengangguk...
mengijinkannya memeluk hati lagi
ntah terbuat
dari apa hati yang kupunya…
(…to be continued..)

-SALSABILLA 10—KIRANA-


Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah..

The Most gracious…The Most Merciful…


Dear Al Qoodir,

Engkau lah yang menentukan segalanya…

Dan hamba hanya jiwa yang berusaha,

Beberapa minggu kemudian,

dia hempaskan aku lagi..entah mengapa..

lagi-lagi d

alam diamnya…dalam marahnya…

mengatasnamakan kesibukkannya, Ya Allah…

Cukup…

Cukup…

Cukupnya Kau memberiku kekuatan Ya Qowiiy…

Lalu Lapangkan hatiku Ya Baasith…

Tapi cukup…

aku tak sanggup…


(…to be continued..)

-SALSABILLA 11—KIRANA-

Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Mos
t gracious…The Most Merciful…



Tuhan…
Aku tak meminta jadi nyonyanya secepatnya, walau itu pun ingin hati kecilku
Aku hanya meminta dia mencintaiku seperti dulu…

aku mampu menunggu,
Aku sanggup menunggu

Tapi dia yang tak mampu menjaga cintaku…
Dia yang menyerah…aku tidak…!

Tanyakan pada episode apa aku pernah menyerah!

Ternyata di detik dia tak bisa menjawab,
“masih membutuhkanku atau tidak???”




(…to be continued..)

-SALSABILLA 12—KIRANA-





Bismillahirahmahmaannirrohiim…
In the Name of Allah..
The Most gracious…The Most Merciful…


maafkan hamba Ya Allah…
ijinkan hamba marah dengan santun,
Hamba layak dapatkan pria yang mampu mencintai setulus hati
Seperti mas yang dulu mencintaiku…
Jadi kumohon…
….berapa pun besarnya rasa cinta dihatiku untuknya…

Cabut…!

dan ambil kembali kasih sayang untuk lelaki junjunganku itu…
Tak pernah sedikit pun Mas bersyukur atas cinta yang kujaga ini,
Tak pernah sedikit pun Mas bersyukur atas keberadaanku…

sudah cukup sia-sia selama ini kuturuti kata hatiku…
bahkan teganya ia berkata bukan aku!
Bagaimana bisa Suara hatiku bilang kamulah belahan jiwaku!
bagaimana hati kecilku bisa sangat bersikeras bilang dialah tubuhku?!
Bila rusuk ini saja selalu terbengkalai layaknya sampah yang teronggok di tepi…

ya…

mungkin baginya,
cinta yang kupunya memang sampah…

sudah saatnya tak mendengar suara hati…
cukup aku dan sajadahku...

sudah...
cukup…aku letih...

…..pergilah dari takdirku…

(…to be continued..)

-SaLsaBiLLa 13—*KIRANA*


Bismillahirahmahmaannirrohiim…

In the Name of Allah.. The Most gracious…The Most Merciful…



berikan lelakiku kebahagiaan Ya Allah..

berikan kesejahteraan dan kedamaian dalam hidupnya,

yang tak bisa kuberikan saat ia bersamaku.

terima kasih Ya Rahmaan...aku pernah dicintai laki-laki sebaik itu...

terima kasih Ya Rahiim...atas segala perhatian, sorot mata dan kehangatan cintanya selama ini,

sungguh ia kan selamanya istimewa dihatiku,

aku tahu sebenarnya dia baik dan sangat penyayang,

tapi mungkin saat ini tak bisa ia berikan lagi untukku,

dan aku tak sanggup tuk hadapi lagi…

kalau dia mau aku, dia tahu bagaimana mempertahankanku....

maafkan aku yang tak kan pernah bisa lagi mendampinginya...


Ya Dzal Jalaali Wal Ikroom

kuatkan hatiku atas hilangnya ia dari takdirku…”

-2 April -

“huuft..bego…dasar wanita..sudah pun diperlakukan begini..

masih juga tak bisa membencinya, kalo aku sih sudah benar-benar kutinggalkan”, batin Kiran kesal. Menutup buku tebal berdebu yang belum selesai dibacanya.

Sebuah buku harian lawas berwarna hitam klasik setebal tiga cm. Entah milik siapa, itu bukan tulisan ayah atau pun bundanya. Tiga hari yang lalu Ia menemukan buku itu di kardus gudang rumah. Pindahan rumah baru orang tuanya benar-benar menyita tenaga.

“ kiran..”,

sebuah suara lembut menyapanya, Kiran tersentak, lalu dengan tergesa-gesa ia memasukkan buku itu kebawah bantalnya, dan menoleh ke belakang, Kiran tersenyum,

“ eh..bunda..”,

seorang wanita anggun paruh baya menghampirinya.

“ Yuk..maem..ayah dah nungguin tuh dibawah, abis maem katanya mo nemenin ayah nonton bola..uuhhmm..apa itu tim favorit kalian..inter yah..” kata bunda, Kiran nyengir sambil mengangguk.

Wanita berjilbab itu mengelus rambut panjang Kiran. Kiran pun beranjak sambil melirik buku di bawah bantal yang menyumbul sedikit, ”mmmh..gak bakal keliatan deh” ,batinnya,

“ Yuk kebawah bun…”

Kiran mendahului bundanya dengan setengah berlari ke bawah. Dibawah, ayahnya sedang menunggu sembari membaca Koran bola favoritnya.

Bunda hendak beranjak dari tempat tidur Kiran, namun tiba-tiba tatapannya tertuju pada ujung buku dibawah bantal, mmh…seperti sesuatu yang dahulu sangat akrab dengannya.

Perlahan di raihnya, sang bunda pun terkejut,

“Astagfirullah!”, pekiknya terkejut melihat buku ditangannya.

Di baliknya buku itu lalu di dapatkannya sebuah nama yang dulu akrab di hidupnya,

……---SALSABILLA---….

tanpa sadar air matanya pun menetes.

“…buku harianku…”lirihnya,

* THE END*