SeNJa KaLa iTu....

mas..
ingatkah kau,
saat aku jalan berdua denganmu
dan seluruh perhatianmu...saat itu,
selain pada Tuhan..
mata dan hatimu tertuju padaku...
dan kita..
menyelusuri jalan setapak di tepi danau..
dan mas...
menggenggam erat jemariku...
ya..sampai sekarang aku masih ingat hangatnya tanganmu sayang..

ingatkah kamu mas...
ketika itu aku benar-benar melihat senyum dan binar mata indahmu lagi...
sesekali kau melontarkan gurauan dan tingkahmu yang lucu...
dan kita berjalan beriringan menuju sebuah pendopo ditepi danau itu..
iya..tepi danau itu..
saat kau melamarku dulu...

ingatkah kau....
sesampai disana..
kita menikmati senja langit kepunyaan Al Badii...
kita bercengkrama mesra di pendopo itu sembari kau menatap lembut mataku..
..mata itu bilang " aku mencintaimu..."


dan aku
tersenyum menatapmu yang lalu sibuk dengan kameramu...
dan aku..
tersipu malu saat lensa tiba-tiba terarah padaku..
dan tiba-tiba pula...
aku menawarkan kue kecil yang kubawa sebagai bekal..
atas responku pada kameramu..
kau tergelak..
aku tersipu...
kita tertawa..

aku..
sangat bersyukur atas waktu yang kau bagi untukku...
dan aku...
sangat bersyukur atas iman yang kau punya sebagai pengikat cintaku...
dan aku
sangat bersyukur akan keajaiban cinta yang Allah beri melalui mas...

senja hilang,
adzan berkumandang
kemudian kau mengajakku pulang...shalat magrib berjamaah..
di rumah kita...

tapi jalan sore itu tak pernah ada..
belum pernah ada..
tak tahu akan ada atau tiada...
...yang benar-benar ada
hanyalah cinta yang kupunya..

*Sa*.